Wednesday, November 20, 2013

Pertemuan 2 – Pedoman, Prinsip dan Teori (IMK)

Ada banyak cara untuk menarik perhatian pengguna aplikasi yaitu dengan :

  • Intensitas (penegasan).
  • Tanda-tanda yang menarik.
  • Ukuran tulisan maupun gambar.
  • Pemilihan font-font yang menarik.
  • Manambahkan video.
  • Memberi blinking.
  • Memberi warna.
  • Memberi audio.

Prinsip-prinsip dalam mendesain berdasarkan tingkat kemampuan :
  • Novice atau first time users -> pengguna yang baru pertama kali menggunakan sebuah aplikasi.
  • Knowledgeable intermittent users -> pengguna yang mempunyai kemampuan atau pengetahuan untuk menggunakan aplikasi.
  • Expert frequent users -> pengguna yang sudah ahli dalam bidangnya.

Macam-macam interaction style :
  • Direct manipulation.
  • Menu selection.
  • Form Fill-in.
  • Command Language.
  • Natural Language.
The eight golden rules of interface design ( 8 peraturan dalam membuat desain interface ) :
  • Strive for consistency -> Konsisten terhadap seluruh halaman aplikasi yang dibuat.
  • Cater to universal usability -> Gunakan icon-icon universal.
  • Offer informative feedback -> Memberitahu kesalahan-kesalahan atau error yang ditimbulkan.
  • Design dialogs to yield closure -> Memberikan konfirmasi saat delete,install, dsb-nya.
  • Prevent errors -> Cegah kesalahan-kesalahan yang timbul.
  • Permit easy reversal of actions -> Berikan undo (roll back) saat pengguna telah melakukan kesalahan.
  • Support internal locus of control -> Usahakan untuk setiap pengguna yang mengontrol setiap aplikasi yang dijalankan, bukan aplikasi yang mengontrol pengguna.
  • Reduce short term memory load -> Buat sesederhana mungkin.
Prinsip-prinsip dalam mencegah kesalahan-kesalahan :
  • Diberi tanda di mana telah terjadi kesalahan.
  • Meminta pengguna untuk memilih dan tidak membiarkan pengguna mengetik atau menginputkan sesuatu.
  • Berikan autocompletion.
Teori desain by level seperti yang dikemukakan oleh Foley and van Dam dalam 4 tahap pendekatan, yaitu :
  • Tahap Conseptual -> Mendesain pada apa yang mau dilihat dan ditampilkan.
  • Tahap Semantic -> Membuat kerangka tampilan.
  • Tahap Syntactic -> Tahap membuat aplikasi termasuk coding.
  • Tahap Lexical -> Tahap mengimplementasikan aplikasi kepada pengguna.
Norman’s seven stages of action ( 7 Tahap desain menurut Norman) :
  • Forming the goal -> Tentukan tujuan aplikasi dan desain yang akan dibuat.
  • Forming the intention -> Tentukan arti atau maksud dibuatnya aplikasi atau desain.
  • Specifying the action -> Tentukan hal-hal yang harus dilakukan.
  • Executing the action -> Melakukan hal-hal tersebut.
  • Perceiving the system state -> Melakukan uji coba (testing).
  • Interpreting the system state -> Mengimplementasikannya.
  • Evaluating the outcome -> Evaluasi dan maintain.

0 comments:

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Enterprise Project Management